Kamis, 14 Maret 2013

Peran Kepuasan Pelanggan dalam Membangun Bisnis


Tugas utama, tujuan dan pengukuran kesuksesan sebuah usaha bisa disimpulkan dalam satu frase, “kepuasan pelanggan”. Seluruh tujuan dan manfaat bisnis Anda akan sangat dipengaruhi oleh kualitas Anda dalam memuaskan pelanggan dibanding dengan orang lain yang juga melayani pelanggan yang sama. Berikut ini sedikit ulasan mengenai kepuasan pelanggan.
Kunci pengukuran kepuasan pelanggan adalah “bisnis berulang”. Maksud dari bisnis berulang adalah pelanggan Anda selalu membeli kepada Anda lagi dan lagi selalu berulang.
Pertanyaan utama untuk mengukur kepuasan pelanggan adalah “Apakah Anda akan merekomendasikan mengenai kita kepada orang lain?” Jawaban para pelanggan Anda akan menceritakan semua yang Anda perlu ketahui mengenai efisiensi dan efektifitas bisnis, operasi, dan mengenai  produk/ jasa Anda.
Sasaran Anda dalam membangun bisnis ada tiga, dalam kaitannya dengan kepuasan pelanggan, sasaran-sasaran tersebut adalah:


1. Mendapatkan konsumen yang membeli produk/jasa Anda untuk pertama kalinya dalam sejarah pembelian mereka terhadap produk/jasa Anda. Ini merupakan fokus utama tenaga penjual dan pemasaran Anda.

2. Mendapatkan pembelian kedua, selanjutnya, lagi dan lagi. Ini merupakan pertanda bahwasannya pelanggan Anda merasa puas pada pembelian pertama mereka. Pada kenyataannya, pembeian kedua merupakan hal terpenting dikarenakan ini merupakan bukti bahwasannya Anda membuktikan janji-janji manis yang Anda obral demi mendapatkan penjualan pertama Anda.

3. Pelanggan Anda membawa temannya dan merekomendasikan temannya untuk membeli produk/jasa kepada Anda. Ini merupakan hal yang paling penting dalam membesarkan sebuah bisnis, yang merupakan efek termanis dari kepuasan pelanggan.

Tujuan utama pemasaran dan periklanan adalah untuk membuat usaha penjualan tak lagi dibutuhkan. Manakala Anda telah memilih pasar Anda secara akurat dan mengiklankan secara efektif, maka orang akan otomatis berkata, “saya harus mendapatkannya!”
Peraturan bakunya adalah “iklan yang baik bisa menjual”. Jika iklan anda merupakan iklan yang bagus maka ia akan memicu terjadinya penjualan seketika. Manakala iklan Anda tidak memicu penjualan seketika,maka Anda sebaiknya menghentikan iklan Anda dan mulai beriklan dengan cara, media, tempat, atau waktu yang berbeda.

- BMW - Always Wishing You Success
follow: @MukhtarBMW
Facebook: Mukhtar Wijaya

  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar